Penyebar virus di China di hukum 4 tahun

BEIJING, RABU - China telah menjatuhkan hukuman kepada empat orang karena membuat atau mengambil untung dari penyebaran virus komputer yang bernama "joss-stick burning panda." Seperti dilaporkan media setempat, Selasa (25/9), virus tersebut telah menginfeksi lebih dari satu juta komputer.

Pencipta virus itu Li Jun, dijatuhi hukuman penjara empat tahun, kata suratkabar Beijing Youth Daily. Ketiga teman yang membantunya dipenjara dua setengah tahun, kata suratkabar itu. Mereka tidak hanya menyebabkan kerusakan namun mengambil untung hingga menghasilkan 145.000 yuan (19.300 dollar AS) dengan menjual perangkat lunak anti-virus untuk mencegah virus buatannya.

"Saya tidak mengira hal itu dapat merusak begitu banyak," kata Li kepada pengadilan di provinsi Hubei. "Saya minta maaf kepada semua korban virus dan pengguna internet di seluruh dunia." Virus tesebut, yang dapat merubah ikon-ikon di desktop menjadi kartun panda, merusak program dan menyerang portal internet.

Media China tersebut melaporkan, virus itu dapat mencuri nama-nama account para pemain internet dan surat-surat elektronik. Lalu account curian diperdagangkan dengan uang melalui situs-situs internet China





sumber : http://www.infokomputer.com

AMD bermasalah ??

Opteron dihantui masalah. Namun AMD bantah isu dihentikannya pengiriman prosesor server Opteron quad core (Barcelona) dan Phenom (quad core versi desktop) akibat error pada produk (processor errata).

Isu tersebut muncul setelah ada kabar ditemukannya error pada kedua jenis produk tersebut. Microprocessor errata sebenarnya jamak terjadi dalam proses manufaktur prosesor. Error yang terjadi di microcode menyebabkan kegagalan saat prosesor menjalankan operasi-operasi tertentu.

Phil Hughes, juru bicara AMD, menegaskan bahwa tidak ada pengiriman yang ditunda. “Saat ini, kami memang mengirim Barcelona untuk kustomer dengan komitmen tertentu, misalnya untuk pemasangan dalam jumlah banyak,” jelas Hughes. Namun ia tidak menyangkal soal error pada prosesor quad core AMD.

Kasus processor errata ini terjadi hanya dalam kondisi tertentu atau pada aplikasi tertentu. Hughes menjelaskan bahwa pada Opteron, error terjadi saat sistem menanggung workload tinggi dan menyebabkan sistem hang. Error ditemukan saat tim AMD tengah melakukan test environment dan mengerjakan BIOS. AMD berharap kesalahan ini bisa segera diperbaiki. Namun tidak menjamin bahwa tidak akan ada error lain di kemudian hari karena begitulah yang disebut processor errata.





sumber : http://www.infokomputer.com
 

Design in CSS by TemplateWorld and sponsored by SmashingMagazine
Blogger Template created by Deluxe Templates